Sejumlah Guru PNS Selingkuh, Ada yang Hamil Pula...!

Sejumlah guru PNS di wilayah Kabupaten Sampang, Jawa Timur, dilaporkan ke dinas pendidikan setempat akibat selingkuh. Bahkan, beberapa di antaranya ada yang hamil di luar nikah.

Sekretaris Dinas Pendidikan (Disdik) Sampang Zamyadi, Jumat (12/3/2010), menyatakan,saat ini pihaknya masih memeriksa sejumlah guru yang dilaporkan tersebut.

"Sesuai laporan yang disampaikan ke dinas pendidikan, mereka bukan hanya guru yang lajang, tetapi juga yang sudah berkeluarga, bahkan ada yang sudah hamil akibat perbuatan mereka itu," katanya tanpa menyebutkan data secara rinci.

Namun, ucap Zamyadi, pihaknya tidak bisa mengumumkan secara terbuka siapa saja oknum guru tersebut yang berselingkuh dan hamil di luar nikah. Selain belum terdata secara lengkap, menurut dia, hal itu juga menyangkut perbuatan asusila atau aib oknum PNS.

Kendatipun demikian, para PNS yang melakukan perbuatan di luar norma agama dan sosial itu akan ditindak tegas sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku. "Sebagian di antara PNS yang selingkuh itu sudah diproses oleh Inspektorat Pemkab Sampang," kata Zamyadi, menjelaskan.

Banyaknya oknum PNS di wilayah Kabupaten Sampang yang dilaporkan selingkuh hingga akhirnya berujung pada perceraian bagi mereka yang telah berkeluarga itu ditengarai sejak jejaring sosial Facebook mulai populer dan banyak digunakan masyarakat.

"Ada tren peningkatan perceraian PNS di Sampang sejak Facebook populer dan banyak digunakan warga Sampang," katanya. Kasus perselingkuhan PNS di Madura sebenarnya bukan hanya di wilayah Kabupaten Sampang, tetapi juga sering terjadi di tiga kabupaten lain di Madura, seperti di Bangkalan, Pamekasan, dan Sumenep. Bahkan, perbuatan mesum mereka sempat beredar luas melalui video ponsel, seperti yang terjadi pada oknum PNS Pemkab Bangkalan 2009 dan oknum guru di salah satu SMP Negeri di Pamekasan pada 2008.